KABAR CIAMIS - Memasuki musim kemarau di tahun 2023 ini, minimnya air bersih untuk kebutuhan sehari-hari maupun persawahan tadah hujan nyatanya terdampak pada ratusan warga masyarakat di Desa Cijulang, Kecamatan Cihaurbeuti, Kabupaten Ciamis.
Krisis air bersih yang dirasakan oleh masyarakat tersebut, memaksa mereka untuk mencari sumber air untuk menutupi kebutuhannya.
Beruntung di tengah sawah yang kering, terdapat sumur gali hasil swadaya masyarakat, setidaknya menutupi sementara kebutuhannya.
Diungkapkan masyarakat Dusun Cicurug, Hj. Rohayati, hampir satu bulan lebih mengalami kekeringan dan berharap adanya bantuan Pemerintah untuk membuatkan sumur artesis atau sumur bor dalam pemenuhan kebutuhan masyarakat dua RT.
"Diharapkan Pemerintah membuat sumur artesis, karena masyarakat sangat membutuhkan air bersih," ungkapnya.
Sumur galian yang berada di tengah sawah tersebut, kata Rohayati, semenjak 1 bulan lebih terus diambil untuk kebutuhan RT 01 dan RT 02 di Dusun Cicurug, Desa Cijulang, Kecamatan Cihaurbeuti, Kabupaten Ciamis.
Baca Juga: Warga Kaki Gunung Sawal Ciamis Resah, Kawanan Monyet Rusak Tanaman dan Kebun Buah Warga
"Kebutuhan saya banyak, hampir 1000 liter perminggunya, dan biasa saya nyuruh ngakut sama tetangga, bayar Rp. 20 ribu," terangnya.