Dampak Kekeringan, Operasional Peternak Domba di Ciamis Membengkak 30 Persen

- 21 September 2023, 00:11 WIB
Salah satu peternak tengah memberi makan rumput kering yang dicampur konsentrat sebagai pakan ternak domba di peternakannya, di Ciharalang, Kabupaten Ciami Rabu, 20 September 2023.
Salah satu peternak tengah memberi makan rumput kering yang dicampur konsentrat sebagai pakan ternak domba di peternakannya, di Ciharalang, Kabupaten Ciami Rabu, 20 September 2023. /KABAR CIAMIS/AGUS PARDIANTO

KABAR CIAMIS,- Dampak kemarau memang menjadi momok yang menakutkan, terlebih bagi para peternak pun terasa dampaknya. Pasalnya, diakui para peternak domba kekeringan menyebabkan beban operasional di ciamis membengkak hingga 30 persen.

Hal tersebut dikarenakan, sulitnya mencari rumput hijau sehingga membuat peternak domba menyiasati pakan rumput kering dicampur ampas tahu dan konsentrat. Bahkan, peternak di Ciharalang, Ciamis, merasakan kematian dombanya beberapa waktu lalu, akibat keracunan pestisida dari pakan rumput hijau yang sulit didapat.

Baca Juga: Belum Tahu Penyebabnya, Mobil Dinas Pemkab Ciamis Oleng dan Hantam Trotoar Jalan

Peternak domba di desa ciharalang ini mengaku harus menempuh jarak belasan kilometer untuk mendapatkan rumput hijau di sungai Citanduy. "Untuk menyiasati pakan, peternak terpaksa menggunakan rumput kering yang digiling dan dicampur menggunakan ampas tahu dan juga konsentrat untuk memenuhi gizi ternak domba. Namun, konsekuensinya beban operasional membengkak hingga 30 persen, ungkap Febri, pemilik Waringkas Farm, Rabu, 20 September 2023.

KABAR CIAMIS/AGUS PARDIANTO

Diakuinya, soal kekeringan tentu sangat berdampak pada dunia peternakan termasuk di kandangnya. Untuk ngarit lumayan jauh ke sungai citanduy, tambahan konsentrat dan ampas tahu memang lebih bagus tapi untuk kebutuhan seratnya kurang dan cost produksi hariannya jadi gede," jelasnya.

Baca Juga: Program TMMD ke 118 Tahun 2023 Di Tambaksari Resmi Dibuka, Wabup Ciamis H. Yana D Putra.

Jelas Febri, sebelumnya harga pokok produksi untuk satu ekor domba hanya 2500 rupiah, namun sejak kekeringan membengkak menjadi 6000 rupiah perekor. Tidak hanya soal pakan, peternak pun harus ekstra memberikan vitamin di musim kemarau ini.

"Ternak domba rentan terkena penyakit mata rabun atau pink eye, di kondisi kemarau seperti ini. Peternak domba tidak bisa berbuat banyak, namun terus berusaha dan memutar otak agar ternaknya bisa bertahan hidup," pungkasnya.

Editor: Agus Pardianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah